Pesan Alloh...


Minggu2 ini santer diberitakan meninggalnya  KH Zainudin MZ. Seorang sholeh yang telah mendahului kita diambil oleh Alloh… bagi orang lain mungkin ini hanya berita heboh sesaat, yang tidak lama kemudian hanya akan terlupakan tanpa dampak sedikitpun…
Namun, disisi lain hal  ini cukup membuat kita belajar,, rosululloh saw pernah bersabda..mirdas Al Aslami, ia berkata, Rosululloh bersabda: “orang2 shalih telah meninggal, secara bertahap, sehingga tinggallah manusia yang buruk sebagaimana gandum atau kurma yang buruk(sesudah diambil yang bagus2nya)yang sama sekali tidak dipedulikan Alloh”…(HR Bukhori dan Muslim)
Abdulloh bin ‘amr, ia berkata:” aku pernah mendengar Rosululloh saw bersabda, Alloh tak akan mencabut ilmu secara langsung dari tengah tengah manusia, melainkan dengan cara mewafatkan para ulama, sehingga jika sudah tidak ada lagi seorang berilmu, manusia akan mengangkat para pemimpin yang bodoh,lalu memberikan fatwa tanpa berdasar ilmu, sehingga mereka semuanya sesatdanmenyesatkan” (HR Bukhori dan Muslim)
Mari kita lihat diri kita,, apakah keberadaan kita saat ini merupakan kesempatan yang diberikan Alloh untuk menjadi orang yang sholeh, atau sebaliknya? Orang yang dibiarkan dalam kelalaian dan tidak tau apa yang sebenarnya dicari...?
Bayangkan saja, ketika kita saat ini tidak peduli dengan ilmu agama..bagaimana nasib generasi kita selanjutnya??10th, 20th, apalagi puluhan tahun kemudian?anak2 kita, cucu kita, dan generasi2 selanjutnya..
Islam datang dalam keadaan terasing, dan akan kembali terasing…
Jangan sampai generasi setelah kita merasa asing dengan cara hidup islam,,
cara hidup yang diakui oleh Alloh...
Dan semoga mereka akan  tetap bangga terhadap kemuslimannya…
eksis dengan aktifitas ketaatannya...
untuk itu, 
Kita butuh ilmu…
kita butuh guru…
kita butuh teladan,,,
mari kita sama2 belajar,,, Alloh sudah memberi sarana buat kita…
kita tidak perlu berjalan kaki selama berhari2 bahkan berbulan2 di padang pasir hanya untuk mendapatkan satu hadist dari gurunya…seperti yang dilakukan Imam Ahmad bin Hambal atau ulama terdahulu..
 kita cukup menikmati jerih payah mereka…
mmm…
sebentar lagi bulan Romadhon, mari kita charge juga ruhiyah kita…
kita bangun kembali semangat kita...
mohon maaf lahir bathin ya..

1 komentar:

Anonim mengatakan...

ko minta maapnya g pas lebaran?

Posting Komentar

 

Pelita Kalam Design by Insight © 2009