pagi dan penghujung hariku


Untuk menjadi orang yang beda dengan yang lain, akan mustahil jika yang kita lakukan hanya sama saja dengan yang lain…kita bisa mendorong diri sendiri untuk melakukan sesuatu, karena faktor kepercayaan  yang tertanam pada diri kita…
Banyak kata takan merubah apapun, jika tak da dorongan yang kita yakini untuk dilakukan…
Pagi ini aku mencoba berdiam diri sejenak hanya untuk memberi gambaran pada diriku sendiri apa yang akan aku lakukan...tapi tak sejernih hari2 biasanya…anak2 terlalu banyak bertanya pagi ini…10menit tak dapat sepenuhnya milikku…gambaran yang akan ku yakini akan bisa kulakukan jadi tidak teratur dengan rapi. Bismillahi tawakkaltu ‘alalloh…lakhaula walaa quwwata illa billah..
Cerita demi cerita kusampaikan, namun tak seperti cerita biasanya..kali ini aku sangat tidak puas dengan pagiku..jurnal pagiku tak begitu berkesan…jurnal pagi menjadi sangat panjang…karena ceritaku kesana kemari  tak terinci…dan bernyanyi yang seharusnya tidak sebanyak itu..
Amanah ini akan selalu ku jaga…
Yang berada dihadapanku adalah bibit2 yang siap subur dan mewarnai masa depan dengan keshalihan dan kehebatan mereka…
Tanggung jawab,, apa yang bisa ku berikan untuk mereka???
Hemmm….aku hanya butuh kesungguhan ternyata…
Kata salah satu rekan kerja di tempat kerjaku  yang dulu…beliau bilang..”ketika kita menyampaikan sesuatu kepada anak2 kita, kemudian anak2 tidak mendapatkan dampaknya maka bisa jadi ada 3 kemungkinan…
1.       Mungkin hati kita yang tidak ikhlas, dalam arti hatinya tidak bersih..
2.       Anak kita yang yang tidak ikhlas..
3.       Kita dan anak kita tidak ikhlas…
Tidak ada keterikatan antara yang menyampaikan dan yang mendengarkan..” kemudian beliau juga bilang…”orang yang tidak punya tidak akan bisa memberi..”….kata2 blio ini telah menjadi catatan di benakku…
Dari awal hingga akhir dalam melewati setiap waktu mestinya kita selalu perbaharui niat, agar ketulusan itu akan tetap terjaga…sehingga ketika dalam posisi dimanapun kita, disitu ada  pusat pusaran kehidupan kita….dalam jauh ataupun dekat langkah kita, kita tetap pada pusaran yang kokoh…dan kita akan tetap bergerak dengan irama yang indah dan akan selalu terasa indah…
Bismillah…

7 komentar:

Anonim mengatakan...

Alloh tergantung prasangka hamba-Nya..so, semua berawal dari niat yang ikhlas dan baik..
luruskan niat, semoga apa yang telah kita lakukan dapat memberikan manfaat bagi orang lain...

Cahaya Kalam mengatakan...

amin... Alloh selalu bersama kita... lakukan yang terbaik sist!!^^

Anonim mengatakan...

tyus yg bersama q sapa?

Cahaya Kalam mengatakan...

mmmm...
bukan namok kan??hehehe
kamu bagian dari kita...n_n,,

Cahaya Kalam mengatakan...

gt ya? hehe..

Cahaya Kalam mengatakan...

itut2..

Cahaya Kalam mengatakan...

itut2..

Posting Komentar

 

Pelita Kalam Design by Insight © 2009